aku masih terjaga di keheningan bulan
tanpa sengaja, wajahmu kembali hadir
rinduku telah melukis dirimu begitu nyata
tapi itu tak cukup untuk menghiburku
aku ingin merasakan belaianmu
kembali rasakan hangat pelukkanmu
dan mendengar suaramu berkata
“aku akan selalu ada di sini untukmu”
sejenak aku merasa kehilangan…
....erat genggaman tanganmu
....opera konyol ciptaanmu
....sejuk perhatian dari telaga tatapmu
aku ingin menjadi sang waktu
agar aku bisa terbang dengan sayap kecilku
menuju detik - detik indah bersamamu
dan berhenti disaat kau memelukku
aku harap gerhana hati segera berlalu
dan tetaplah berdiri di sampingku ...
untuk selalu menerangi hatiku..
sungguh aku tak ingin tersakiti rindu..
Rabu, 29 September 2010
Minggu, 26 September 2010
Pelukan Selepas Dua Matahari
puisi rindu ini jangan kau buang
tetap simpan dalam hatimu
bukan tutur bahasa, tapi tutur rasa hati
meski gemuruhnya terbendung
aku akan memelukmu selepas dua matahari
aku akan memelukmu lebih erat dari biasanya
kembali melindungimu dalam pundakku
kembali membawamu dalam senyum
hujan masih belum berhenti
tapi mendung sudah tak menampakkan wujudnya
aku harap rinduku masih kau sambut
aku harap rindumu masih tetap untukku
kaulah surga penyejuk hatiku
rinduku bukan sesaat saja
jangan lelah untuk setia menantiku
aku janjikan padamu pelukan selepas dua matahari
tetap simpan dalam hatimu
bukan tutur bahasa, tapi tutur rasa hati
meski gemuruhnya terbendung
aku akan memelukmu selepas dua matahari
aku akan memelukmu lebih erat dari biasanya
kembali melindungimu dalam pundakku
kembali membawamu dalam senyum
hujan masih belum berhenti
tapi mendung sudah tak menampakkan wujudnya
aku harap rinduku masih kau sambut
aku harap rindumu masih tetap untukku
kaulah surga penyejuk hatiku
rinduku bukan sesaat saja
jangan lelah untuk setia menantiku
aku janjikan padamu pelukan selepas dua matahari
Puisi Terakhir
ini mungkin puisi terakhirku
tapi kata yang terpilih tak seindah biasanya
sebab makna yang tercurah adalah kepedihan
yang tiada henti menemani air mata
sungguh... aku tak kuasa atas cinta ini
detak jantung selalu menggebu saat dekat denganmu
perlahan mengupas kulit hati di mana ada cinta di dalamnya
dan aku mulai merajut benang - benang harapan untuk memilikimu
sekarang aku berdiri di persimpangan hatimu
merasakan pelik dan bimbang asmaramu
menguras segala mimpi dan nyataku
membakar semua rajutan harapan
aku terlambat mengerti dan menyadari
sebuah hati dengan tulus mencintaimu
mencoba merengkuhmu dalam damainya
mencoba mengusap semua tangis hatimu
aku hanya pengusik keserasian cinta
dikala hatimu melukis nama dan hatinya
aku tak pantas untuk kau tanam di hatimu
seharusnya aku tidak bertemu denganmu
sungguh... takdir ini pedih
aku tak ingin mengikis harapannya
aku juga tak ingin membuatmu bimbang
aku meninggalkanmu karena aku mencintaimu
tapi kata yang terpilih tak seindah biasanya
sebab makna yang tercurah adalah kepedihan
yang tiada henti menemani air mata
sungguh... aku tak kuasa atas cinta ini
detak jantung selalu menggebu saat dekat denganmu
perlahan mengupas kulit hati di mana ada cinta di dalamnya
dan aku mulai merajut benang - benang harapan untuk memilikimu
sekarang aku berdiri di persimpangan hatimu
merasakan pelik dan bimbang asmaramu
menguras segala mimpi dan nyataku
membakar semua rajutan harapan
aku terlambat mengerti dan menyadari
sebuah hati dengan tulus mencintaimu
mencoba merengkuhmu dalam damainya
mencoba mengusap semua tangis hatimu
aku hanya pengusik keserasian cinta
dikala hatimu melukis nama dan hatinya
aku tak pantas untuk kau tanam di hatimu
seharusnya aku tidak bertemu denganmu
sungguh... takdir ini pedih
aku tak ingin mengikis harapannya
aku juga tak ingin membuatmu bimbang
aku meninggalkanmu karena aku mencintaimu
Kemegahan Cinta
aku punya keinginan yang sederhana
dan kuharap kau bisa mengetahui itu
atau sekedar menyadari atau mengerti
tapi aku tahu kau tak piawai membaca hati
aku seperti daun yang kehausan di tengah terik
berharap air mengguyur dan menyejukkan tubuhnya
atau sekedar membasahinya dengan embun
tapi dia sadar bahwa hujan bergantung pada musim
semoga malaikat cinta membisikkan ke hatimu
setitik cinta yang hanya tawarkan cahaya redup
meski tak mampu mencerahkan langkahmu
tapi mampu menghangatkan hatimu
andai saja angin menceritakan hatiku kepadamu
dengan melukis awan berlambang hati
pasti kau bisa melihat dengan jelas
sebuah kemegahan persembahan cintaku untukmu
dan kuharap kau bisa mengetahui itu
atau sekedar menyadari atau mengerti
tapi aku tahu kau tak piawai membaca hati
aku seperti daun yang kehausan di tengah terik
berharap air mengguyur dan menyejukkan tubuhnya
atau sekedar membasahinya dengan embun
tapi dia sadar bahwa hujan bergantung pada musim
semoga malaikat cinta membisikkan ke hatimu
setitik cinta yang hanya tawarkan cahaya redup
meski tak mampu mencerahkan langkahmu
tapi mampu menghangatkan hatimu
andai saja angin menceritakan hatiku kepadamu
dengan melukis awan berlambang hati
pasti kau bisa melihat dengan jelas
sebuah kemegahan persembahan cintaku untukmu
Sebelum Terlelap
sebelum malamku melukis mimpi
kuucap sepenggal nada dalam doa
semoga esok adalah indah untukmu
dan tak ada lagi tangis membasahi hatimu
sebelum mata ini terpejam
ku bisikan nyanyian dalam doa
semoga pagi sirnakan pedihmu
dan tak ada lagi senyuman ilusimu
sebelum puisi ini kuakhiri
kurajut sejuta harapan diri
semoga malam hadirkan diriku dalam mimpimu
dan menangislah dirimu dipundakku
kuucap sepenggal nada dalam doa
semoga esok adalah indah untukmu
dan tak ada lagi tangis membasahi hatimu
sebelum mata ini terpejam
ku bisikan nyanyian dalam doa
semoga pagi sirnakan pedihmu
dan tak ada lagi senyuman ilusimu
sebelum puisi ini kuakhiri
kurajut sejuta harapan diri
semoga malam hadirkan diriku dalam mimpimu
dan menangislah dirimu dipundakku
Selasa, 14 September 2010
14 September 2010
malam ini belum mampu membiusku...
mungkin karena engkau
sunyi ini tak mampu taburkan lelah untukku...
mungkin karena engkau
bintang itu tak sanggup membawaku ke alam mimpi...
mungkin karena engkau
gelap ini justru selimuti aku dalam pilu...
mungkin karena engkau
aku berharap Tuhan memindahkan pedihmu padaku
agar malam ini engkau bisa terlelap
agar engkau bisa selalu tersenyum
agar engkau bisa selalu ceria
mungkin karena engkau
sunyi ini tak mampu taburkan lelah untukku...
mungkin karena engkau
bintang itu tak sanggup membawaku ke alam mimpi...
mungkin karena engkau
gelap ini justru selimuti aku dalam pilu...
mungkin karena engkau
aku berharap Tuhan memindahkan pedihmu padaku
agar malam ini engkau bisa terlelap
agar engkau bisa selalu tersenyum
agar engkau bisa selalu ceria
Minggu, 12 September 2010
Tentang Sesuatu
Dear God....
aku berdoa dan memohon padaMu
tentang sesuatu yang sejukkan jiwa
tentang sesuatu yang bebani pikirku
tentang sesuatu yang tak mungkin kumiliki
jika Kau ijinkan...
aku ingin selalu bersama dia
aku ingin selalu memeluk hatinya
sebagai penadah air mata pedihnya
mencintainya sebagai cinta sejatiku
namun jika tak Kau ijinkan...
aku ingin cinta ini terus hidup
tersimpan hingga mati jasadku
sebagai penadah air mata pedihku
sebagai lukisan tentang cinta sejatiku
aku berdoa dan memohon padaMu
tentang sesuatu yang sejukkan jiwa
tentang sesuatu yang bebani pikirku
tentang sesuatu yang tak mungkin kumiliki
jika Kau ijinkan...
aku ingin selalu bersama dia
aku ingin selalu memeluk hatinya
sebagai penadah air mata pedihnya
mencintainya sebagai cinta sejatiku
namun jika tak Kau ijinkan...
aku ingin cinta ini terus hidup
tersimpan hingga mati jasadku
sebagai penadah air mata pedihku
sebagai lukisan tentang cinta sejatiku
Jumat, 10 September 2010
Seribu Kisah Tentang Cinta
ceritakan padaku kisah tangisan cinta
tentang kasih tak sampai
tentang satu cinta dua dunia
tentang cinta dua jaman
tentang pengkhianatan cinta
tentang cinta yang terlambat
agar aku ikut menangis...
ceritakan padaku kisah kebahagiaan cinta
tentang pertemuan
tentang pernikahan
tentang cinta yang terbalas
tentang kerinduan cinta
tentang kesetiaan cinta
agar aku ikut bahagia....
ceritakan padaku seribu kisah tentang cinta
agar aku lebih mengerti cinta
memahami pedihnya, bukan mencacinya
menikmati indahnya, bukan mengkhianatinya
memajangnya sebagai anugerah Tuhan, bukan karena yang lain
agar aku lebih dewasa dalam mencintaimu
memahami hitammu, bukan mencacimu
menikmati cintamu, bukan mengkhianatimu
melukismu sebagai anugerah Tuhan, bukan karena yang lain
By : Joxer
tentang kasih tak sampai
tentang satu cinta dua dunia
tentang cinta dua jaman
tentang pengkhianatan cinta
tentang cinta yang terlambat
agar aku ikut menangis...
ceritakan padaku kisah kebahagiaan cinta
tentang pertemuan
tentang pernikahan
tentang cinta yang terbalas
tentang kerinduan cinta
tentang kesetiaan cinta
agar aku ikut bahagia....
ceritakan padaku seribu kisah tentang cinta
agar aku lebih mengerti cinta
memahami pedihnya, bukan mencacinya
menikmati indahnya, bukan mengkhianatinya
memajangnya sebagai anugerah Tuhan, bukan karena yang lain
agar aku lebih dewasa dalam mencintaimu
memahami hitammu, bukan mencacimu
menikmati cintamu, bukan mengkhianatimu
melukismu sebagai anugerah Tuhan, bukan karena yang lain
By : Joxer
Kamis, 09 September 2010
Tentang Sebuah Penantian Hati
aku tak sempurna, begitu juga hati ini
aku tak kuasa atas rasa yang menyelimuti
mungkin kau tidak menyadari ini semua
kehadiranmu begitu dalam merengkuh jiwaku
aku terus berusaha melukis senyuman ilusi
bukan untuk menipu hati dalam diri
tapi sekedar untuk menghibur jiwaku
dalam penantian hati yang tak terjawab
aku adalah pintu dengan harapan sederhana
seseorang membuka dengan ketulusannya
dengan segenap hatinya untuk mencintaiku
dan segala kesederhanaan tentang aku
ketika mentari pencerah hati mengintip bumi
biasnya masih belum mampu binarkan hatiku
aku masih berdiri di sudut kesunyian
sepi diantara canda dan gemericik tawa
aku tak sempurna, begitu juga cinta ini
aku tak kuasa atas rasa yang merengkuh
mungkin kau tak menyadari ini semua
kehadiranmu semakin berarti dalam nafasku
aku semakin terlena dalam imajiku
terbang tinggi bersama khayal murni
tanpa kusadari, cinta ini begitu melekat
dan tak mudah untuk terlepas
aku adalah pintu dengan sejuta mimpi
sukmamu perlahan masuk bersama waktu
kan kujaga hatimu di sini agar tak seorangpun tahu
bahwa aku selalu menantimu
untukmu tercipta puisi tentang sebuah penantian hati
penantian hati yang tak akan terjawab oleh waktu
hatimu yang telah hadir di sela mimpiku
hatimu yang kan kujaga selamanya dalam hatiku
By : Joxer
aku tak kuasa atas rasa yang menyelimuti
mungkin kau tidak menyadari ini semua
kehadiranmu begitu dalam merengkuh jiwaku
aku terus berusaha melukis senyuman ilusi
bukan untuk menipu hati dalam diri
tapi sekedar untuk menghibur jiwaku
dalam penantian hati yang tak terjawab
aku adalah pintu dengan harapan sederhana
seseorang membuka dengan ketulusannya
dengan segenap hatinya untuk mencintaiku
dan segala kesederhanaan tentang aku
ketika mentari pencerah hati mengintip bumi
biasnya masih belum mampu binarkan hatiku
aku masih berdiri di sudut kesunyian
sepi diantara canda dan gemericik tawa
aku tak sempurna, begitu juga cinta ini
aku tak kuasa atas rasa yang merengkuh
mungkin kau tak menyadari ini semua
kehadiranmu semakin berarti dalam nafasku
aku semakin terlena dalam imajiku
terbang tinggi bersama khayal murni
tanpa kusadari, cinta ini begitu melekat
dan tak mudah untuk terlepas
aku adalah pintu dengan sejuta mimpi
sukmamu perlahan masuk bersama waktu
kan kujaga hatimu di sini agar tak seorangpun tahu
bahwa aku selalu menantimu
untukmu tercipta puisi tentang sebuah penantian hati
penantian hati yang tak akan terjawab oleh waktu
hatimu yang telah hadir di sela mimpiku
hatimu yang kan kujaga selamanya dalam hatiku
By : Joxer
Selasa, 07 September 2010
8 Bait Hati
bersandarlah di pelukku
kan kutemani kau hingga malam berlalu
puaskan tangismu di pundakku
kan kupeluk kau hingga dukamu terkikis
bisikkan sejuta keluhanmu di telingaku
kan kurasakan hingga lelah hentikan syairmu
ceritakanlah indah kisah cintamu dengan dia
kan kudengarkan hingga kau tahu bahwa aku juga mencintaimu
Jumat, 03 September 2010
Tentang Kau Yang Di Sana
menghirup relief udara beraroma pagi
menepis penat dalam benak
sosok bayanganmu yang dulu mulai bersemi
semakin jelas dan semakin nyata..
tak ada rindu dalam jiwa ini
tapi bayanganmu masih tersimpan
tak ada hasrat dalam hati ini
tapi bayanganmu masih terlukis
untuk kau yang di sana, yang bukan milikku
keabadian...mungkin adalah dirimu
meski cinta kita tidak abadi
teruslah ada dalam hatiku
hanya untuk mengenang sebuah rasa hati
dimana aku pernah terbang dalam cinta
dimana aku pernah curahkan sejuta kerinduan
dimana aku pernah memiliki dirimu
untuk kau yang di sana, yang selalu tersenyum
jangan pernah ada kerinduan lagi
jangan pernah ada cinta lagi
jangan pernah berpuisi lagi
bayangan ini hanya sebuah ilusi
sebuah bayangan yang seharusnya lenyap
tapi biarlah ini terjadi apa adanya..
biarlah ini menjadi keabadian dirimu
By : Joxer
menepis penat dalam benak
sosok bayanganmu yang dulu mulai bersemi
semakin jelas dan semakin nyata..
tak ada rindu dalam jiwa ini
tapi bayanganmu masih tersimpan
tak ada hasrat dalam hati ini
tapi bayanganmu masih terlukis
untuk kau yang di sana, yang bukan milikku
keabadian...mungkin adalah dirimu
meski cinta kita tidak abadi
teruslah ada dalam hatiku
hanya untuk mengenang sebuah rasa hati
dimana aku pernah terbang dalam cinta
dimana aku pernah curahkan sejuta kerinduan
dimana aku pernah memiliki dirimu
untuk kau yang di sana, yang selalu tersenyum
jangan pernah ada kerinduan lagi
jangan pernah ada cinta lagi
jangan pernah berpuisi lagi
bayangan ini hanya sebuah ilusi
sebuah bayangan yang seharusnya lenyap
tapi biarlah ini terjadi apa adanya..
biarlah ini menjadi keabadian dirimu
By : Joxer
Langganan:
Postingan (Atom)