Pages

Jumat, 23 April 2010

Cinta Tanpa Batasmu Kan Abadi

Aku diam menatap langit, birunya sebiru hati. Aku penjamkan mata, bayangku melayang berbalik menuju memori usang yang masih tertata rapi. Aku menikmatinya hingga aku seolah ada dalam kenangan itu. Di situ aku merasa sebuah tangan menarik tangan mungilku, mengajakku berjalan di jalan setapak yang cukup jauh. “Joxer.. kamu haus ?”, kujawab pertanyaannya dengan mengangguk, seiring reaksiku dia mengajak menuju ke sebuah tenda pelepas dahaga. Kami duduk, dia memesan 2 gelas minuman dingin sambil menghitung uang, tiba-tiba pikirannya berubah “maaf, Pak. 1 gelas saja”. Aku berpikir sejenak dan menoleh ke tangan kiri, tangan ini menggenggam sebuah bungkusan yang berisi mainan baru impianku. Namun daya pikirku tak secepat gelas yang sudah siap di depanku, sebuah tangan memegang kepalaku dan suara lembut menyapa “Joxer.. cepat diminum, kamu haus kan..”. aku menoleh ke arah dia dengan penuh tanya, “Sudah Joxer.. kamu minum semuanya, aku tidak haus koq”. Tenggorokan yang kering memaksa aku menghabiskan minuman itu, sambil menoleh lagi ke arah mainan yang kubawa dan aku mulai memutar otak lagi.. mungkin mainan ini yang menyebabkan dia tidak minum.

Kamis, 15 April 2010

Cukup Untuk Satu Hati Saja...

Cintaku sederhana
Cintaku abadi
Cintaku setia
Cukup untuk satu hati saja...

Cintaku seluas langit
Cintaku seperti matahari
Cintaku wangi seperti bunga
Cukup untuk satu hati saja...

Cintaku lembut
Cintaku sejuk
Cintaku tak lekang waktu
Cukup untuk satu hati saja...

Aku harap kau sama sepertiku
Aku harap cintamu sama seperti cintaku
Cukup untuk satu hati saja...

By : Joxer

The Pray Of The BrokenHearted 2 (Rahasia Sang Pengkhianat Cinta)

Tuhan...
ampunilah dosa-dosaku selama ini
hari ini Kau memberi cobaan yang sangat berat
rinai air mata ini seakan tiada henti menetes
hatiku menjerit kesakitan...
hati telah mengkhianati....
aku mengeluh padaMu..

Perih setelah mengetahui semuanya
Harapan telah musnah oleh tabir pahit
Tuhan, peluklah hambaMu yang lemah ini...
aku kecil di hadapanMu...
aku benar-benar merapuh..
aku berlindung padaMu...

The Pray Of The BrokenHearted

Tuhan....
ampunilah dosa-dosaku selama ini...
hari ini Kau memberi cobaan yang sangat berat
rinai air mata ini seakan tiada henti menetes
hatiku menjerit kesakitan...
hati dikhianati....
aku mengeluh padaMu..

kebahagian masa itu tak bisa pergi..
kenangan masa itu terlalu indah..
Tuhan, peluklah hambaMu yang lemah ini...
aku kecil di hadapanMu...
aku benar-benar merapuh..
aku berlindung padaMu...

Minggu, 11 April 2010

Dear Diary

Ungkapan rasa dibalik raga
Potret hati yang sangat tersembunyi
Saksi dari rahasia terbesar diri
Curahan akan mimpi dan kejujuran
Bersama pena melukis sebuah cerita

Satu lembar tertulis rapi dan indah
Menandakan hati sedang bahagia
Seperti cerita merpati dan pasangannya
Seperti canda riang bayi dengan ibunya
Seperti riuh ombak bercanda dengan ikan

Senyum....

Kau cantik sekali ketika tersenyum..
Gelapku menjadi terang saat kau tersenyum
Karena senyummu bagai mentari pagi
Yang siap mewarnai bumi
Yang siap mencerahkan langit..

Duhai Bidadari tercantik
Senyummu telah membiusku
Begitu hebat menusuk hatiku
Aku tak mampu menggambarkannya
Kau benar-benar sangat cantik…

Rintihan Tak Tersirat

akan kupendam rintihan ini, biar aku saja yang tahu..
sebab aku sendiri tak mampu ungkapkan galau hati
bibirku seolah membeku, meski hati ingin bercerita..
tanganku tak bisa menceritakannya bahkan menulis satu huruf saja
bantu aku....

perjalanan ini ternyata tidak mudah untuk dijalani
kerikil ini seolah menjadi batu menhir yang besar
aku tidak kuasa... aku hanya bisa menangis...
aku hanya bisa menyendiri...
bantu aku...

Fatamorgana

Mohon lupakan sejenak beda hati
aku ingin menatapmu saat ini...
tiba-tiba aku takut kehilanganmu
entah mengapa ini terjadi.
Aku rindu padamu..

keras hatiku menyimpan rasa
lemah jiwaku mengungkap rasa
normaku memendam cinta ini
tapi aku ingin kau merasakannya
meski tak seutuhnya..

3 Dari Berjuta Cerita...

Ayah membalikkan badan
merogoh kantong dan menghitung uang
aku terus memperhatikan..
lalu kami menuju warung kecil..
aku makan kenyang....
Ayah hanya tersenyum...
Aku mendengar suara riuh dari perut Ayah..

"Mengapa Ayah tidak makan ?" tanyaku
"Ayah masih kenyang.." jawabnya
Bohong....
Dusta...
Suara riuh itu membuktikan dugaanku
uang Ayah sudah habis..
Mobil remote controlku  ini telah mengurasnya

Jumat, 09 April 2010

Dia Masih Mencintaiku

“Masihkah kau ingat diriku?”
Kalimat itu membuatku terkapar
Bagai menginjak tanah neraka
Lebur dan lenyap tak berbekas
Tak terbesit sedikitpun di hati
Bahwa dia masih mengingatku

My Hamster