pandanglah aku sekehendak hatimu
sebab aku memang tak memiliki keunikan
aku memang pantas disejajarkan dengan lumpur
jika menurutmu aku memang segumpal lumpur
dan kau tak ingin putihmu kotor olehku
namun sejujurnya aku tak ingin mengotori
aku tak berpikir untuk merusak jiwa dan jasadmu
aku hanya ingin selalu di dekatmu sampai kapanpun
bersama lagukan nada tanpa menyesakkan telingamu
bersama menulis puisi tanpa melukai tanganmu
aku berharap jiwamu merenung dan mengerti
penaku tak kan mampu melukis di keras jiwamu
tangan ini pasti akan menjauh bersama keangkuhanmu
hati ini pasti akan pergi bersama ketakutanmu
aku ingin kau mengerti....
aku harap kau memahami...
aku hanya tinta hitam dengan segala hitamku
yang ingin torehkan kata di hati seputih saljumu
agar hidupmu lebih berwarna ....
agar dirimu lebih bermakna ....
agar hatimu tidak kosong seperti selembar kertas putih
By : Joxer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar